Thursday, 1 September 2016

Mulut yang Ditutup

Tta



MULUT YANG DITUTUP


Tentang mereka ini
bukan kata-kata belaka
Jika mereka menangis,
sebenarnya hatinya masih tertawa
JIka tertawa,
sebenarnya hatinya bersedih

Sebab apa gerangan
nasi yang terbuang di depan mereka tidak dapat diambil
sedang minum terenggut dari mulut yang kering berharap air

O ada juga yang tertawa terbahak-bahak
disaat sekeliling mengumpulkan air mata
dan jika turut menangis
ditutupinya tawanya dengan cemberutnya

Dikiranya penguasa adil dihadapannya untuk kejayaan negeri
Jadi untuk apa dikumpulkan benda-benda pemuas nafsu itu
di belakang orang-orangnya yang dibilangnya terbelakang?

Ah belum juga bangun orang-orang dari mimpi sedih yang membahagiakan
Karena jika saja hidup di masa penjajahan bisa jadi lebih sengsara
Jika saja hidup di masa orde-ordean lebih sengsara
Jika saja hidup di masa reformasi masih lebih sengsara
Jadi di masa apa mereka sedang menyelesaikan mimpi buruknya?

Taulah jika saja kita terbangun dari mimpi-mimpi yang menutup mulut kebenaran.


FTG&ML
Kertsno, 260816


No comments:

Post a Comment