tta
Padat Merayap
Suatu ketika pejabat marah
Padahal anak buah sudah habis-habisan
Dikumpulkanlah para pakar
Untuk memenuhi permintaan si bos besar
Padahal anak buah sudah habis-habisan
Dikumpulkanlah para pakar
Untuk memenuhi permintaan si bos besar
Memang pintarnya pejabat membuat patuh
Seperti terpasung anak buah karenanya
Bak pecundang di hadapan bos itu
Tapi menjadi pemeras di hadapan jelata
Seperti terpasung anak buah karenanya
Bak pecundang di hadapan bos itu
Tapi menjadi pemeras di hadapan jelata
Sebab beginilah perintah yang diucapkannya
Supaya ketika ia jalan airpun ikut minggir
Ketika ia gembira maka ada pesta
Ketika ia marah maka perlu ada upeti
Beberapa waktu berselang pula
Diadakan pesta pernikahan anak sulung
Panitia besar telah dibentuk lengkap
Palang-palang penyetop membatasi jalan
Kemudian acara mulai menuju puncak
Beriring-iringan mobil menuju pelaminan
Tak disangka tak diundang petaka datang
Bukan untuk pejabat tapi buat anak buah
Berhentilah parade di jalan panas
Bertanyalah bos besar pada ajudan
Bukankah tiada acara pemberhentian
Maka dijawablah itu kalau lalu lintas menjadi padat merayap
Dimulai dari situ perkara menggunung
Semprot sana semprot sini atas pekerjaan bawahan
Disinilah kenapa pakar menjadi bingung
Karena kotanya tak jua pupus dari macet
FTG&ML
Bks, 210410
No comments:
Post a Comment