Tta
SURGA CINTA
Aku memperoleh surga karena cinta
Yang kepadaku dinyatakan
Dengan pengorbanan cinta
Yang menjadikan cinta sempurna
Maka aku melepas semua
Untuk mendapat cinta
Yang karenanya aku ada
Untuk memberikan kehidupan cinta
Cinta memberi hidup manusia
Yang sedang bingung atas hidupnya
Mengapa orang berguguran adanya
Karena cinta sejati ditinggalnya
Bersinarlah harapku atas cinta sejati
Yang tidak padam diguyur benci
Mengapa aku menyanjung cinta sejati
Dari situlah kutemukan cinta surgawi
Aku dikasihi pemilik cinta
Yang memberiku cinta sejati
Yang memanggilku dengan cintanya
Maka aku datang dengan jawaban kasih
***FTG&ML**
--smd260209--
Thursday, 26 February 2009
Mencari Cinta
Adakah kemudahan mencari cinta
Yang sulit ditemukan ketika dicari
Sebab bintangpun berkedip-kedip
Dan rembulan tersipu jua untuk ditanya
Mengapa orang menolak cinta
Yang diberikan tanpa syarat
Tetapi mencari cinta tajamnya pisau
Yang merobek hati ketika disentuh
Keinginan manusia melampaui pikiran
Yang keluar mendahului cinta
Seberapa besar engkau menahan
Tidak habis cuma terpendam, hilang, dan berubah
***FTG&ML**
--smd250209--
Yang sulit ditemukan ketika dicari
Sebab bintangpun berkedip-kedip
Dan rembulan tersipu jua untuk ditanya
Mengapa orang menolak cinta
Yang diberikan tanpa syarat
Tetapi mencari cinta tajamnya pisau
Yang merobek hati ketika disentuh
Keinginan manusia melampaui pikiran
Yang keluar mendahului cinta
Seberapa besar engkau menahan
Tidak habis cuma terpendam, hilang, dan berubah
***FTG&ML**
--smd250209--
GAIRAH CINTA
Aku mencintaimu sejak Tuhan memberiku cinta
Aku merindukanmu sejak aku dapat melihat
Aku mengatakannya sejak jiwa ini memiliki rasa
Sehingga aku bermimpi menjadi sepertimu
Ketika cinta memanggilku
Aku tak kuasa menolaknya
Ketika rindu menghampiriku
Kesadaranku menjadi hilang karenanya
Cintaku membuat rasa tidak terkira
Yang meliputi jiwa raga ini
Jika semua adalah rahmatNya
Bagaimana mungkin menyakiti hati
***FTG&ML**
--smd250209--
Aku merindukanmu sejak aku dapat melihat
Aku mengatakannya sejak jiwa ini memiliki rasa
Sehingga aku bermimpi menjadi sepertimu
Ketika cinta memanggilku
Aku tak kuasa menolaknya
Ketika rindu menghampiriku
Kesadaranku menjadi hilang karenanya
Cintaku membuat rasa tidak terkira
Yang meliputi jiwa raga ini
Jika semua adalah rahmatNya
Bagaimana mungkin menyakiti hati
***FTG&ML**
--smd250209--
Saturday, 14 February 2009
JAWABAN CINTA
JAWABAN CINTA
Kalau hatimu dipenuhi cinta
Mengapa masih mencari cinta
Kalau hasratmu tidak tertahan
Mengapa tidak mencari Tuhan
Carilah cinta
Dan leburlah dalam jiwamu
Engkau tidak akan tahu keajaiban cinta
Sebelum bersatu denganmu
Mintalah cinta
Ke Sang pemilik cinta
Yang bertahta dalam kerajaan cinta
Sampai hatimu dimabukkan asmara cinta
***FTG&ML**
--smd140209--
Kalau hatimu dipenuhi cinta
Mengapa masih mencari cinta
Kalau hasratmu tidak tertahan
Mengapa tidak mencari Tuhan
Carilah cinta
Dan leburlah dalam jiwamu
Engkau tidak akan tahu keajaiban cinta
Sebelum bersatu denganmu
Mintalah cinta
Ke Sang pemilik cinta
Yang bertahta dalam kerajaan cinta
Sampai hatimu dimabukkan asmara cinta
***FTG&ML**
--smd140209--
Mendaras Cinta
MENDARAS CINTA
Setiap hari aku jatuh cinta
Setiap waktu aku mengalami cinta
Hatiku penuh cinta
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan segala cinta
Aku menanti-nantikannya
Seperti mempelai perempuan
Menantikan mempelai laki-laki
Aku mengharapkannya
Seperti tanah
Menantikan embun pagi yang menyegarkan
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan segala cinta
Aku merindukannya
Setiap malam aku merenungkannya
Dalam kamarku dengan air mata
Aku melagukannya
Dengan hati yang penuh harap
Suka citaku ada
Bila dia datang
Dia menidurkan aku di pangkuannya
Dibelainya rambutku dengan penuh cinta
Aku mendengarkan suaranya
Yang terasa hangat nyaman
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan sgala cinta
Memandang wajahnya
Adalah kesukaanku
Mendengar suaranya
Adalah kegemaranku
Dia adalah kepunyaanku
Satu-satunya yang kupunya
Dan aku kepunyaannya
Tak kuharap yang lain
Tak kuhiraukan yang lain
Hanya dia yang berharga
Aku menyanyi baginya
Aku menari dihadapnya
Aku bermain bersamanya
Aku hidup bersamanya
Lihatlah aku bahagia dengannya
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan sgala cinta
Setiap hari aku jatuh cinta
Sebab siapakah cinta
Tuhan adalah cinta
**FTG&ML**
--xbt160704--
Setiap hari aku jatuh cinta
Setiap waktu aku mengalami cinta
Hatiku penuh cinta
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan segala cinta
Aku menanti-nantikannya
Seperti mempelai perempuan
Menantikan mempelai laki-laki
Aku mengharapkannya
Seperti tanah
Menantikan embun pagi yang menyegarkan
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan segala cinta
Aku merindukannya
Setiap malam aku merenungkannya
Dalam kamarku dengan air mata
Aku melagukannya
Dengan hati yang penuh harap
Suka citaku ada
Bila dia datang
Dia menidurkan aku di pangkuannya
Dibelainya rambutku dengan penuh cinta
Aku mendengarkan suaranya
Yang terasa hangat nyaman
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan sgala cinta
Memandang wajahnya
Adalah kesukaanku
Mendengar suaranya
Adalah kegemaranku
Dia adalah kepunyaanku
Satu-satunya yang kupunya
Dan aku kepunyaannya
Tak kuharap yang lain
Tak kuhiraukan yang lain
Hanya dia yang berharga
Aku menyanyi baginya
Aku menari dihadapnya
Aku bermain bersamanya
Aku hidup bersamanya
Lihatlah aku bahagia dengannya
Sebab siapakah cinta
Dia adalah hidupku
Yang dikaruniakan Tuhan dengan sgala cinta
Setiap hari aku jatuh cinta
Sebab siapakah cinta
Tuhan adalah cinta
**FTG&ML**
--xbt160704--
Thursday, 12 February 2009
Jumlah Anak & Kebanggaan
JUMLAH ANAK
Ada tetangga baru yang mengajak bicara seorang bapak.
"Berapa jumlah anak Bapak?" tanya tetangga baru itu.
"Delapan."
"Oh, keluarga besar. Banyak anak menghabiskan banyak biaya!" kata tetangga baru itu.
"Kami tidak membeli mereka. Kami mendidik dan membesarkan mereka,"jawab sang bapak.
ANAK ADALAH KEBANGGAAN ORANGTUA
Cornelia, seorang putri bangsawan Romawi, adalah istri seorang kaisar. Ia mempunyai dua anak laki-laki. Mereka adalah kebanggaan dan kegembiraan keluarga, terlebih karena ia telah kehilangan beberapa anaknya yang lain.
Pada suatu hari putri bangsawan Romawi yang lain bertamu ke rumahnya. Dia dengan bangga menunjukkan hiasan permatanya kepada tuan rumah. Dia juga ingin agar Cornelia mau memperlihatkan kepadanya permata-permatanya. Kemudian Cornelia menunjuk kepada anak-anaknya yang baru saja masuk ke ruang tamu. "Mereka adalah permata-permataku," katanya.
**dari Orang Tua Linglung Anak Bingung**
Ini adalah dua dari banyak alasan mengapa kita harus mengasihi anak-anak kita. Kita mungkin tidak akan pernah tahu menjadi apakah anak kita nantinya. Tapi satu hal yang pasti anak adalah salah satu harta kita yang paling berharga yang bisa kita banggakan bagaimanapun adanya.
Ada tetangga baru yang mengajak bicara seorang bapak.
"Berapa jumlah anak Bapak?" tanya tetangga baru itu.
"Delapan."
"Oh, keluarga besar. Banyak anak menghabiskan banyak biaya!" kata tetangga baru itu.
"Kami tidak membeli mereka. Kami mendidik dan membesarkan mereka,"jawab sang bapak.
ANAK ADALAH KEBANGGAAN ORANGTUA
Cornelia, seorang putri bangsawan Romawi, adalah istri seorang kaisar. Ia mempunyai dua anak laki-laki. Mereka adalah kebanggaan dan kegembiraan keluarga, terlebih karena ia telah kehilangan beberapa anaknya yang lain.
Pada suatu hari putri bangsawan Romawi yang lain bertamu ke rumahnya. Dia dengan bangga menunjukkan hiasan permatanya kepada tuan rumah. Dia juga ingin agar Cornelia mau memperlihatkan kepadanya permata-permatanya. Kemudian Cornelia menunjuk kepada anak-anaknya yang baru saja masuk ke ruang tamu. "Mereka adalah permata-permataku," katanya.
**dari Orang Tua Linglung Anak Bingung**
Ini adalah dua dari banyak alasan mengapa kita harus mengasihi anak-anak kita. Kita mungkin tidak akan pernah tahu menjadi apakah anak kita nantinya. Tapi satu hal yang pasti anak adalah salah satu harta kita yang paling berharga yang bisa kita banggakan bagaimanapun adanya.
Wednesday, 4 February 2009
Kembalinya ketujuh puluh murid
(Injil Lukas 10:17-20)
Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu." Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit. Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu. Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."
Kemudian ketujuh puluh murid itu kembali dengan gembira dan berkata: "Tuhan, juga setan-setan takluk kepada kami demi nama-Mu." Lalu kata Yesus kepada mereka: "Aku melihat Iblis jatuh seperti kilat dari langit. Sesungguhnya Aku telah memberikan kuasa kepada kamu untuk menginjak ular dan kalajengking dan kuasa untuk menahan kekuatan musuh, sehingga tidak ada yang akan membahayakan kamu. Namun demikian janganlah bersukacita karena roh-roh itu takluk kepadamu, tetapi bersukacitalah karena namamu ada terdaftar di sorga."
Bagaimana cara mengampuni diri sendiri
Yang masih tersisa adalah anda harus melakukannya, supaya benar-benar dapat melangkah maju dan mampu mengampuni diri sendiri.
Berikut adalah 10 langkah untuk mengampuni yang berlaku juga untuk mengampuni diri anda sendiri:
Langkah ke-1---Ambil keputusan tentang sakit hati
Rumuskan apa yang anda lakukan. Apa sebenarnya perbuatan yang anda lakukan sehingga anda menginginkan pengampunan terhadap diri sendiri?
Langkah ke-2---Bersikaplah riil, bersikaplah jujur
Jangan menambah atau menghapus apa saja dari insiden yang anda alami. Pastikan anda sepenuhnya riil dan jujur.
Langkah ke-3---Nyatakan apa yang anda inginkan
Mengapa anda ingin mengampuni diri sendiri? Apa yang anda inginkan? Bersikaplah sangat jelas terhadap diri sendiri.
Langkah ke-4---Memilih untuk mengampuni diri sendiri
Pilihlah. Ambil keputusan bahwa anda akan sungguh-sungguh mengampuni diri anda sendiri.
Langkah ke-5---Ucapkan pengampunan anda dengan kata-kata
Mulailah dengan "Saya ampuni diri saya sendiri karena...", dan selesaikan kalimat ini, kemudian lanjutkan dengan, "Dan karena saya telah mengampuni diri sendiri, maka saya bebas!" Menyatakan demi alasan apa anda memilih untuk mengampuni diri sendiri adalah penting, tapi apa yang ingin anda ucapkan ulang adalah fakta bahwa anda telah mengampuni diri sendiri, sehingga dengan demikian anda bebas!
Langkah ke-6---Berhentilah memutar ulang rasa sakit hati
Berhentilah memutar ulang ingatan terhadap perasaan sakit hati. Biarkan saja perasaan itu. Semuanya sudah selesai. Anda mengakhirinya dengan memberikan pengampunan dan tidak perlu mengungkitnya lagi.
Langkah ke-7---Tunjukkan kasih
Bagaiman anda harus menunjukkan kasih kepada diri sendiri? Dengan cara yang sama seperti anda menunjukkan kasih kepada orang lain yang anda ampuni. Anda menunjukkan sikap respek, anda menghormati, anda memuji, memberi dorongan, mempercayai, dan memperlihatkan kebaikan kepada... diri sendiri.
Langkah ke-8---Doakan diri sendiri
Tak disangkal, mengampuni diri sendiri bukanlah sesuatu yang mudah dilakukan. Doakan diri sendiri. Mintalah kekuatan, kebijaksanaan dan pertolongan dari Tuhan supaya anda mampu bangkit dari situasi anda dan menjadi orang yang lebih baik.
Langkah ke-9---Upayakan rekonsiliasi jika mungkin
Untuk melakukan rekonsiliasi diperlukan dua orang, tetapi ketika anda mengampuni diri sendiri, ini jauh lebih mudah. Hanya diperlukan anda seorang saja! Rekonsiliasi dengan diri sendiri adalah menerima - dan menjalin hubungan baik dengan - fakta bawa anda tidak sempurna. Terimalah diri anda sendiri sebagaimana adanya anda.
Langkah ke-10---Bergerak maju
Sekaranglah waktunya untuk bergerak maju dalam hidup anda. TInggalkan apa yang sudah terjadi di masa lalu. Daftar peristiwanya sudah musnah (sudah anda bakar habis). Anda sudah mengampuni diri anda sendiri, jadi anda bebas memandang masa depan anda melalui kacamata pengampunan. Bergeraklah maju; terus maju.
Aspek-aspek tertentu dari tindakan mengampuni diri sendiri mungkin tampak sedikit aneh, tetapi keseluruhan prosesnya akan lebih wajar sembari anda melakukannnya. Apa yang menjadi persoalan adalah bahwa anda mengambil langkah-langkah yang perlu untuk mengampuni diri sendiri.
Ketika itu dilakukan, anda akan terkejut atas apa yang anda lihat, yang anda rasakan dan yang anda alami. Kebebasan adalah sungguh-sungguh suatu hal yang menakjubkan!
***dari: Mengampuni...Mukjizat Terakhir***
Monday, 2 February 2009
Kasih Ibu
Pada suatu hari seorang pastor yang sedang berkeliling mengunjungi umatnya, mampir di rumah keluarga petani. Ia terkesan oleh kepandaian dan sikap ramah dari seorang bocah, anak tunggal dalam keluarga itu yang baru berusia empat tahun.
Pastor itu akhirnya dapat menemukan satu alasan mengapa bocah itu bersikap begitu baik dan manis. Saat itu ibunya sedang berada di dapur, sedang mencuci bagian-bagian lemari es yang paling sulit, ketika putranya itu datang kepadanya dangan membawa sebuah majalah. "Mami, apa yang sedang dilakukan orang dalam foto ini?" tanyanya.
Sang ibu segera mengeringkan tangannya, duduk di kursi memangku anak itu, dan menghabiskan waktu selama sepuluh menit menjawab pertanyaan-pertanyaan putranya. Setelah anak itu puas dan keluar rumah untuk bermain di halaman, sang pastor mengomentari perlakuan dan sikap sang ibu yang istimewa terhadap putranya itu. "Kebanyakan kaum ibu tidak akan mau diganggu seperti itu, "Kata sang pastor.
"Pastor, saya masih dapat membersihkan lemari es itu selama sisa hidup saya, tetapi tidak akan pernah terjadi lagi putraku mengajukan pertanyaan itu kepada saya."
(Harol Stoddard)--**Orang tua Linglung Anak Bingung**
Pastor itu akhirnya dapat menemukan satu alasan mengapa bocah itu bersikap begitu baik dan manis. Saat itu ibunya sedang berada di dapur, sedang mencuci bagian-bagian lemari es yang paling sulit, ketika putranya itu datang kepadanya dangan membawa sebuah majalah. "Mami, apa yang sedang dilakukan orang dalam foto ini?" tanyanya.
Sang ibu segera mengeringkan tangannya, duduk di kursi memangku anak itu, dan menghabiskan waktu selama sepuluh menit menjawab pertanyaan-pertanyaan putranya. Setelah anak itu puas dan keluar rumah untuk bermain di halaman, sang pastor mengomentari perlakuan dan sikap sang ibu yang istimewa terhadap putranya itu. "Kebanyakan kaum ibu tidak akan mau diganggu seperti itu, "Kata sang pastor.
"Pastor, saya masih dapat membersihkan lemari es itu selama sisa hidup saya, tetapi tidak akan pernah terjadi lagi putraku mengajukan pertanyaan itu kepada saya."
(Harol Stoddard)--**Orang tua Linglung Anak Bingung**
Subscribe to:
Comments (Atom)